Bidang pertanian di Kabupaten Bandung potensinya cukup banyak, dan pemerintah selalu support. Salah satu program ke depan adalah, hadirnya Kartu Bedas dan ATM Tani yang sedang dirumuskan regulasinya.
Pemerintah akan memberikan subsidi dan mempermudah dalam pemberian pupuk dan kebutuhan pertanian lainnya, sehingga diharapkan tidak ada lagi petani yang dirugikan.
Bupati Bandung, Dadang Supriatna menuturkan, usai peresmian Bangunan Unit Pengolahan Hasil (UPH) Kopi Kelompok Tani Wanoja, Launching Kartu Tani, serta pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Pola kemitraan bagi petani kopi, di Desa Laksana, Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, Jum'at lalu.
Keberadaan Kelompok Tani Wanoja yang diketuai 'Nenek Bedas', Hj. Eti Sumiati, diapresiasi Bupati Bandung karena bisa menginspirasi pemuda pemudi agar bangkit, produktif dan berinovasi, untuk memberdayakan masyarakat di lingkungannnya.
Kelompok Tani Wanoja mendapatkan dukungan kemudahan kredit dari Bank BJB. Pemimpin Divisi Kredit UMKM Bank BJB, Deni Mulyadi, menjelaskan bahwa pembiayaan pola kemitraan pada petani kopi, adalah untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen, memenuhi permintaan pembeli dari Dalam dan Luar Negeri, serta mendukung program ketahanan pangan dan mengurangi pengangguran.
#peresmian #uphkopi #kartutani #kreditusaharakyat #polakemitraan #petanikopi #poktanwanoja #distankabbandung #diskominfobdgkab